HANUNG HOLISTIC BREASTFEEDING METODE JITU MENINGKATKAN PRODUKSI ASI SEBAGAI UPAYA MENCEGAH STUNTING, WASTING DAN UNDERWEIGHT

Kekurangan gizi pada balita baik dalam bentuk stunting, wasting dan underweight menjadi masalah serius kesehatan masyarakat global selama beberapa dekade terakhir, terutama di negara berkembang. Stunting, wasting dan underweight antara lain dipengaruhi oleh rendahnya pengetahuan ibu, pendidikan ibu rendah, status gizi ibu buruk, Kurangnya otonomi ibu, pekerjaan ibu, pendapatan yang rendah, jenis seks anak, tinggi ibu, sarana air bersih, diare, pemberian makanan yang tidak adekuat pada 2 tahun pertama kehidupan, infeksi berulang dan bayi tidak menerima ASI eksklusif (Asfaw et al., 2015; Rahayu et al., 2016; Shroff et al., 2009; Medhin et al., 2010; Fekadu et al., 2015). Berbagai penelitian juga membuktikan bahwa pemberian ASI eksklusif sangat penting untuk mencegah terjadinya stunting, wasting dan underweight, namun demikian pemberian ASI ekslusif kadangkala terkendala kurangnya produksi ASI atau ASI tidak keluar.
Penyebab mengapa ASI tidak keluar atau bisa keluar tetapi jumlahnya sangat sedikit masih menjadi perdebatan. Produksi ASI yang kurang bukan hanya karena Teknik menyusui yang salah, tetapi dapat juga disebabkan masalah fisik dan psikologis ibu, kondisi bayi, intake makanan ibu, pengaruh obat ataupun gaya hidup yang buruk. Memberi stimulasi tubuh ibu untuk memproduksi lebih banyak ASI merupakan cara terbaik meningkatkan produksi ASI, sehingga ketika ibu semakin sering menyusui maka produksi ASI akan semakin banyak.
Cara yang mudah, ekonomis dan cukup efektif untuk merangsang produksi ASI adalah Mindfullness, akupresur atau hipnobreastfeeding (Armini, 2016; Fetrisia, 2019) Mindfulness merupakan Latihan yang dilakukan seseorang untuk mampu menyadari apa yang terjadi saat ini sehingga mampu membuat tujuan serta fokus untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi melalui perubahan perilaku untuk meningkatkan kapasitas dalam menghadapai masalah (Dwidiyanti, Wiguna dan Ningsih, 2018). Akupresur adalah Teknik terapi non farmakologi berkaitan erat dengan ilmu akupunktur, akupresur dilakukan dengan melakukan penekanan pada titik-titik akupunktur yang ada dalam tubuh (Radyanto, 2012). Hipnoterapi didefinisikan sebagai serangkaian praktik dengan sugesti yang digunakan untuk membawa suatu perubahan yang dinginkan dalam perilaku, pengalaman serta fisiologi yang serupa dengan hal yang diharapkan terjadi (Jamieson & Burgess, 2014).
Hanung Holistic Breastfeeding adalah sebuah teknik pemberdayaan pikiran bawah sadar yang menggabungkan teknik mindfulness, akupresur, su jok dan hipnoterapi, teknik ini sudah teruji secara empiris dan ilmiah. Berbagai metode yang disinergikan dalam Hanung Holistic Breastfeeding terbukti efektif.
Hanung Holistic Breastfeeding sangat mudah dan sederhana untuk diterapkan pada ibu yang mengalami masalah produksi ASI.
Untuk pelatihan dan informasi lebih lanjut mengenai Hanung Holistic Breastfeeding dapat menghubungi 081 327 555 168 atau 0812 263 8908.
(Surakarta, 19 Desember 2020, referensi ada pada admin)

1,724 kali dilihat, 2 kali dilihat hari ini