CERITA TENTANG GAJAH
Ada beberapa orang yang merasakan pikirannya terbelenggu… nasibnya mentok sehingga sulit merubah kehidupannya… benar… setiap orang memiliki masalah ataupun rejeki masing-masing… dan banyak orang tahu bahwa masalah tidak mengenal hari libur… namun…itu bukan menjadi masalah… karena Tuhan juga tidak pernah tidur…. Gusti ora sare…
Gajah… mungkin anda sudah sering mendengar kisah ini… karena banyak motivator yang menceritakan… saya senang dengan kisah ini…saya pun ingin menceritakan pada anda… Hampir setiap orang tahu dan pernah mendengar atau bahkan melihat gajah, binatang berbadan besar dan memiliki kekuatan besar pula… gajah memiliki otak seberat 5 kliogram! Dan otaknya memiliki kemampuan uni… Gajah bisa mengenali temannya meskipun telah menjadi tulang-belulang, gajah memiliki belas kasihan… dan tahukah Anda… meski tubuhnya besar…gajah mampu berenang nonstop selama 6 jam sepanjang 50 kilometer.
Konon gajah dikenal memiliki kekuatan ingatan yang sangat hebat, gajah mampu mengingat semua peristiwa yang dialaminya, gajah ingat sejak saat bayi, ingat dimana lokasi makanan, dimana keluarga terdekatnya bahkan ingat saat di”sakiti”. Namun sayangnya gajah tidak memiliki kemampuan memilih memory yang bermanfaat dan tidak bermanfaat. Kalau saja gajah dapat mengendalikan pikirannya, maka bisa jadi gajah menjadi raja hutan, penguasa hutan yang luar biasa…
Bagi Anda yang pernah menonton gajah sirkus, tahu kah anda bahwa gajah sirkus diikat dengan rantai yang kuat sejak ia masih kecil…. saat kecil gajah belum begitu kuat, sehingga meskipun meronta maka ia kesulitan melepaskan dirinya dari belenggu rantai, bahkan akhirnya ia kesakitan setiap kali mencoba untuk melepas kan diri dari rantai yang membelenggunya… setiap kali mencoba melepaskan rantai yang membelenggunya ia selalu kesakitan… akhirnya, gajah yang seharusnya memiliki tenaga sangat besar ini memiliki ketakutan yang akhirnya menjadi sebuah keyakinan bahwa ia tidak bisa lepas dari rantai itu.
Ya, gajah sirkus adalah gajah yang kehilangan semangat untuk keluar dari ikatan imajinernya…
Gajah yang berbadan besar dan berkekuatan luar biasa akhirnya menjadi penurut dan jinak setelah dilatih oleh pelatih sirkus. Saat rantainya dibuka, maka gajah pun tidak berusaha melarikan diri karena selama ini ia merasa ada rantai yang selalu menahannya. Dalam benaknya, telah ada “rantai” yang membelenggunya… padahal rantai itu bisa jadi tidak ada… dan tenaganya yang sangat besar sebetulnya memampukan gajah itu untuk berbuat lebih banyak…
Setiap orang sesungguhnya memiliki potensi yang hebat namun ibarat gajah sirkus yang diikat dengan rantai maka membuat gajah tidak mampu berbuat banyak selain menjalani rutinitasnya.
Banyak orang bertindak seperti “gajah sirkus”. Ia terjebak pada kondisi nyamannya kehidupan, nyamannya pekerjaannya, sehingga ketika akan diajak memulai hal baru, muncullah suatu kekhawatiran. Banyak orang juga terbelenggu karena trauma… maupun keyakinan negatif . Seperti yang di rasakan gajah sirkus tadi punya potensi besar, namun selalu terikat”
Mungkin ada diantara kita merasakan ada hal hal yang membelenggu pikiran dan diri kita. Bisa jadi belenggu ( rantai ) itu adalah kecurigaan berlebih, kebodohan, keyakinan negatif , kemiskinan, atau keadaan yang tidak mendukung kesuksesan hidupnya.
Sehingga seseorang menganggap nasib sudah ada yang mengatur. Tidak ada yang bisa merubahnya, padahal Tuhan memberikan kita bekal yang sama didunia ini. Sungguh besar karunia Tuhan yang sangat luar biasa ada pada diri kita. Namun, semua tergantung pada niat dan keteguhan hati apakah kita mau merubah atau menyerah pada keadaan.
Sesungguhnya Tuhan telah memberikan karunia yang begitu besar untuk belajar dan berusaha ,sebab tidak ada yang tidak mungkin . Kita bisa melepas “rantai” itu yang membuat kita terbelenggu dan tidak yakin akan masa depan yang cerah… tetaplah semangat, tetaplah yakin Tuhan memberi jalan yang terbaik buat kita…
5,843 kali dilihat, 1 kali dilihat hari ini